
Sbykini.comPemain asal Australia, Giancarlo Gallifuoco, kabarnya akan segera menjadi salah satu kandidat pemain yang bakal bergabung dengan Timnas Malaysia secara naturalisasi.
Bek Kuala Lumpur City FC (KL City) telah menjadi salah satu dari tiga calon pemain naturalisasi teamnas Malaysia.
Dua kandidat lain juga adalah bergabung bergabung Bergson da Silva, seorang penyerang pembantu Johor Darul Ta’zim, dan Manuel Hidalgo, seorang pemain sayap dari Sri Pahang FC.
Seorang bek asal Australia usia 30 tahun telah tampil untuk KL City sejak Februari 2021.
Baca Juga:
Artinya, ia akan memasuki tahun keempat bertanding di Liga Perdana Malaysia pada musim depan.
Saat diminta klarifikasi terkait dugaan rumor tersebut, mantan pemain Melbourne Victory memberikan responsnya.
Dia dengan jelas menyatakan mantan pemain Red Bull mencari peluang untuk bergabung dengan skuad nasional Malaysia.
Atas dasar itu, mantan pemain Tottenham Hotspur itu sudah merasa memiliki feeling sebagai kelahiran asli Malaysia.
Waktu ini, saya memiliki pengertian bahwa satu-satunya perbedaan antara saya dengan orang-orang Malaysia adalah hanyalah bahasa.
Selain itu, ia mengaku bahwa dirinya telah menjadi pribumi Malaysia.
Selain bahasa, semua aspek hidup saya di Malaysia sangat unik, mulai dari anak perempuanku yang lahir di sini, teman dan rekan kerja saya, rasa cinta saya pada budaya dan makanan di sini.
Yang terutama adalah bagaimana negara ini menerima diri saya dan istri saya.
“Merupakan kehormatan bagi saya (mewakili Malaysia) dan keinginan saya untuk memiliki rumah baru,” katanya.
Gallifuoco menjelaskan bahwa dia tidak akan memiliki masalah jika diberi kesempatan untuk memimpin Harimau Malaya.
Saya adalah orang Australia dengan latar belakang Italia, namun sudah berada di tempat lain sejak usia 15 tahun.
Aku tidak pernah kembali ke kota lahirku sejak itu.
Sepanjang hidup saya, saya lebih banyak menghabiskan masa di Malaysia berbanding dengan di Australia.
“Jadi, inilah rumahku,” kata Gallifuoco, seperti dikutip dari Bharian.com.my oleh Sbykini.com.
Baca Juga:
Rencana pembentukan tim futsal KL City FC telah diumumkan oleh Direktur Utama (CEO) Rudy KKP bersama pemain Markenzie Gallifuoco.
Ia mengemukakan bahwa KL City tidak mengalami hambatan dalam melamar status naturalisasi bagi Gallifuoco jika masa tinggal lima tahun di Malaysia sudah tercapai.
Stanley menilai bahwaosis Gallifuoco untuk bertahanum memiliki tingkat kesabaran yang tidak perlu diragukan lagi dan loyalitasnyaosenya kepada klub tidak mempunyai keraguan.
Seperti yang ditunjukkan oleh Paulo Josue yang sebelumnya sudah mendapatkan klasemen naturalisasi, kualitas dan kesetiaannya terhadap tim tersebut sejak 2017 membuatnya memenuhi syarat untuk dinaturalisasi.
Maka bukan tidak mungkin hal serupa akan dilakukan pada Gallifuoco yang telah menunjukkan kualitas permainan yang sangat baik dan memimpin KL City menjuarai Piala Malaysia 2021 serta kembali melaju ke final Piala AFC 2022.
Sangat terharap Indonesia bisa melibatkan tim nasional setelah proses naturalisasi freelance selesai.
“Ia adalah bek yang tangguh dan bisa memberikan kontribusi kepada tim, termasuk selalu bermain untuk skuad nasional,” ujar Stanley.
Stanley mengatakan bahwa Gallifuoco juga merupakan pilihan yang tepat karena dia memiliki jiwa yang positif dan memiliki kefahaman budaya Malaysia yang baik.
“Cocok bahasa dan copot kebiasaan saya menulis perkataan demi perkataan,” kata dia.
Saya sangat menyukai hidup di sini dan saya melihatnya dengan baik bahwa dia sangat menyadari dan menyesuaikan dengan peradaban kita.
Aku yakin dia akan memberikan perlawanan yang sangat keras dan memberikan yang terbaik untuk skuad Harimau Malaya kalaulah ia bermain untuk Malaysia.
Suka berbagi informasi di dunia internet